Penjual GBP/USD Beristirahat Menjelang IMP Jasa Inggris

• GBP/USD menghentikan penurunan beruntun dua hari di tengah pullback USD secara luas.
• Perubahan risiko, katalis kebijakan moneter AS yang meragukan, dan masalah utang tampaknya telah memainkan peran mereka.
• IMP Markit dari Inggris dan AS akan menawarkan arahan jangka menengah.

GBP/USD tidak ketinggalan, sejauh menyangkut kemunduran terbaru Dolar AS (USD), yang pada gilirannya menguji penurunan baru-baru ini, sementara diperdagangkan di sekitar 1,3085, menjelang pembukaan London pada hari Senin. Pedagang sekarang akan mengawasi IMP Jasa Inggris untuk dorongan baru di tengah risiko secara luas.

USD kemungkinan mengkonsolidasi kenaikan terbaru di tengah banyaknya katalis yang mendorong pembeli untuk memikirkan kembali perkiraan risiko mereka. Ini termasuk kapasitas Iran/Irak untuk menghadapi tekanan AS dan para pemimpin global untuk mengurangi ketegangan seperti perang.

Yang juga berkontribusi terhadap kemunduran Greenback baru-baru ini adalah komentar dari Presiden Bank Federal Reserve (Fed) AS New York John Williams dan berita utama dari China Times Global (GT). Sementara dukungan pembuat kebijakan The Fed untuk kebijakan uang mudah bisa menantang kemungkinan kenaikan suku bunga, poin GT bahwa masalah utang AS di luar kendali tampaknya memiliki dasar.

Di sisi lain, PM Inggris dan Menteri Luar Negeri Dominic Raab secara tidak langsung menunjukkan dukungan mereka terhadap pembunuhan Jenderal Iran Qassem Soleimani oleh AS. Namun, Inggris tetap mendukung Jerman dan Prancis untuk mencoba menjinakkan risiko perang.

Di tempat lain, oposisi Partai Buruh Inggris akan menentukan jadwal untuk pemilihan pemimpin berikutnya pada hari ini. Pesaing utama Keir Starmer tampaknya telah menerima Brexit sedangkan Jess Phillips menunjukkan ia mungkin akan bergabung kembali dengan UE jika Brexit gagal.

Perlu juga dicatat bahwa PM Inggris akan bertemu Ursula von der Leyen, Presiden Komisi Eropa pada hari Rabu dan dapat membahas proses Brexit. Namun, Daily Mail menunjukkan bahwa para pemimpin senior Tory mendesak Boris Johnson untuk memulai pembicaraan perdagangan paralel pasca-Brexit dengan AS untuk menekan Uni Eropa dan menghentikan Brussels "menyeret kakinya" untuk mencapai kesepakatan pada akhir 2020.

Sementara pembacaan akhir IMP Jasa Inggris bulan Desember, diharapkan 49,2 dari 49,00 sebelumnya, bertindak sebagai katalis jangka dekat, berita utama politik/Brexit dan angka Markit AS akan layak untuk diamati.

Analisa Teknis

Area antara SMA 50-hari dan 21-hari, masing-masing sekitar 120 poin di dalam 1,3000 dan 1,3120, membatasi pergerakan jangka pendek.

Tingkat penting tambahan